Solusi
Kucari dan selalu kucari, jalan terbaik…..
Begitulah yang seharusnya dilakukan oleh setiap orang. Menjembatani agar mencapai tujuan setiap orang, karena sebenarnya dengan menolong adalah cara paling efktif untuk menolong diri sendiri.
Bila kita sudah terbiasa dengan pola hidup yang tidak sehat, makan sembarangan, jarang olahraga dan tidak gemar olahraga, itu adalah masalah yang harus disegerakan solusinya, agar tidak sampai menjadi nyaman, nyaman dengan kondisi raga yang semakin memburuk, sehingga meruncing kepada bentuk kufur nikmat, membuang kesyukuran atas raga yang dibentuk paling sempurna oleh Alloh Subhanahu wata’ala.
Sebab Akibat
Sekiranya ada benda yang jatuh pastinya dengan izin Alloh subhanahu watala berupa hukum kausal terjadi dari atas ke bawah, dan bila terbang maka dari posisi rendah ke posisi tinggi, tidak melakukan kegiatan makan dan minum semasa hidup pastinya lapar, terbentur benda tumpul pastinya benjol, meng-up date informasi pastinya tahu perkembangan, menghafal Al Quran Insya Alloh hafal.
Terbakar api pastinya panas, dan itulah manusia. Teladan yang di cloning kan melalui rosululloh Muhammad sholallohu alaihi wassalam, bahwa hukum kausal itu berlaku. Bila saja ada orang yang terpotong bagian tubuhnya dengan benda tajam pastinya berdarah atau dapat terjadi perdarahan.
Percontohan yang sempurna, bagaimana manusia sejatinya dan tatacara memperoleh kesehatan, memeliharanya dan mensyukurinya. Karenanya ingatlah, Alloh subhanahu watala menetapkan hukum sebab akibat.
Sehat atau Sakit
Bilamana ditanya kepada kebanyakan orang, manakah yang anda pilih, sakit atau sehat? Akan segera mereka menjawab sehat tentunya. Dendangan nasyid raihan yang melantunkan mengingatkan kita bahwa:
Ingat lima perkara sebelum lima perkara,
Sehat sebelum sakit, Muda sebelum tua, Kaya sebelum miskin, Lapang sebelum sempit, Hidup sebelum mati
Dan kebanyakan dari kita lupa, mudah – mudahan selanjutnya dapat me-refresh agar dapat selalu ingat dan mengingatkan.
Perbaiki Niat Dalam Doa, Sempurnakan Ikhtiar
Berujung hanya kepada Alloh subhanahu wata’ala apapun yang terbaik untuk setiap makhluk yang tercipta. Manusia sebagai makluk berhak meminta apapun yang diinginkannya, dan pasti akan dikabulkan, dengan pertimbangan kesiapan dari setiap pemohon, manusia. Sebab Alloh subhanahu wata’ala yang paling tahu kemampuan ciptaan-Nya.
Akan sangat menyenangkan apabila yang kita inginkan adalah sesuai dengan yang terbaik untuk kita dimata Alloh Subhanahu wata’ala, maka berusahalah semakin dekat dan terus merapat kepada sang maha dari segala maha, agar setiap tindakan kita menjadi ridha dan diridhoi oleh Sang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Setiap langkah kaki menjadi langkah yang diberkahi Alloh subhanahuwata’ala, lisan menjadi penajam ayat – ayat Alloh, hingga segalanya tertumpu kepada-Nya.
Itulah do’a, rangkaian kata indah, terucap ataupun yang hanya terbersit dalam batin, sebagai penjembatan, komunikator yang menghantarkan keinginan setiap makhluk kepada penciptannya. Maka dari itu persiapkanlah dengan sempurna, selalu perbaiki setiap redaksi, layaknya seorang kekasih mengirimi surat yang penuh puisi dan keharuman dari kertas dan keindahan dari guratan tinta pada setiap tulisan.
Perhatikan adab, pelihara setiap do’a dari do’a yang terlarang, do’a yang memaksa, seolah kita yang paling tahu, hal apa terbaik untuk kita. Dan semakin berbumbu merasa menjadi manusia semenderita dari manusia yang menderita lainnya.
Jadikan do’a sebagai awal dari ikhtiar, penguat niat yang mempengaruhi setiap amalan. Kemudian rubahlah dengan tindakan berupa ikhtiar maksimal, berusaha dengan segenap jiwa dan raga, memilih dari setiap pilihan menggunakan petunjuk yang Alloh Subhanahu Wata’ala berikan secara jelas atau tersirat.
Sehat atau sakit menjadi pilihan kita, setiap manusia. Keputusan adalah milik kita, meski Alloh Subhanahu Wata’ala telah paham betul mana yang akan kita pilih nantinya. Bila ingin sehat, sudah jelas, lakukan steping-nya, berdoa’lah
Allohumma ‘afini fii badani
Maksimalkan ikhtiar, lakukan aktivitas pendukung, olahragalah, lakukan dengan sungguh – sungguh , karena Alloh tetapkan hukum kausal berlaku di dunia ini. Kepada siapa saja, dari setiap makhluk ciptaan-Nya.
Seibarat setiap hal yang jatuh di bumi ini, sebagai tempat tinggal manusia pasti akan menuju ke bawah. Dan akan terus kebawah, menuju inti bumi dimana gravitasi ditetapkan.
Beruntunglah
Adanya hukum sebab akibat dan dibutuhkannya keputusan dalam setiap pilihan untuk melanjutkan kesinambungan hidup, maka perihal yang utama adalah mempertimbangkan segala sesuatunya pada setiap pilihan.
Kejadian yang paling umum adalah, begitu banyak orang yang terlampau hati – hati dalam memutuskan sehingga malah terjebak pada kondisi stag. Pemilihan yang selektif memang harus dilakukan dengan cermat, namun setiap keputusan mempunyai durasi tersendiri. Sehingga keputusan terkadang menjadi amat dinantikan.
Kekecewaan bermunculan silih berganti, sepanjang kita masih menyesali keputusan yang telah lewat, dan semakin sakit karena selalu menyalahkan diri sendiri, dan terus menerus mengolok – olok diri. Berpusat pada permasalasahan bukan pada solusi.
Kebahagiaan akan muncul apabila menikmati segala hal yang telah diputuskan, meski terlalu getir untuk dirasakan. Sebab konsekuensi dari pilihan yang ada harus sudah kita ketahui. Semisal, kita sangat paham betapa cabai itu terasa pedas, apabila cabai rawit. Jika kita putuskan untuk memakannya, maka harus persiapkan dengan ramuan anti pedas, bisa berupa minuman, makanan yang lain, atau apa saja.
Jadilah, kita sehat apabila telah diputuskan untuk hidup sehat dengan segala konsekuensinya, stretching setiap pagi, olah fisik rutin setiap pekannya, pola makan teratur dan beragam perihal yang menjadikan keputusan tersebut menyadi kenyataan dan lebih berarti.
Dan akan sangat mudah apabila kita putuskan untuk sakit, lakukan perihal yang berlawanan untuk menjadi sehat. Dan bertanggungjwablah dengan menikmati hidup dalam kondisi lemah, yaitu sakit, jangan pernah mengeluh, sebab itu telah menjadi keputusan anda sendiri.
Agenda Olah Fisik
Olah Fisik | Menu Wajib dalam Makanan | Air Bening | Buah |
Pemanasan Pagi | Nasi Sayuran Lauk – Pauk | 10 Gelas | Juz buah |
Olahraga Rutin Pekanan | |||
Olahraga Rekreasi |
Tabel diatas hanyalah sebagai gambaran yang teramat kasar dalam upaya untuk mempertahankan fisik yang energik.
Peregangan dan Senam Ringan
· Gerakan Kepala
· Gerakan Tangan
· Gerakan Pinggang
· Gerakan Kaki
· Senam COCONUT
· Pendinginan
· Olah nafas
· Relaksasi
Sehat Plus Afiat
Bagi setiap muslim afiat adalah penting dari sekedar sehat, karena dengan afiat kesehatannya terukur menjadi lebih berkah dan semakin dapat mendekatkan diri kepada Alloh subhanahu wata’ala. Berbanding lurusnya keberkahan sehat dengan kebermanfaat afiat menjadikan nilai lebih bagi setiap orang yang mendapatkannya.
Tidak sediikit orang yang memiliki nikmat sehat menjadikan diri semakin jauh kepada penciptanya, tidak banyak orang juga yang mensyukuri nikmat sehat dengan melakukan aktivitas yang optimal.
Demi Masa
Apapun itu, manusia pasti telah terikat oleh ruang dan waktu. Tidak akan mungkin dapat berada di lebih satu tempat pada waktu yang bersamaan, karena begitulah hakikiat manusia.
Grafik kesehatan manusia pada umumnya menurun sesuai dengan berkurangnya masa aktif didunia. Penurunan kekuatan tulang, penurunan fungsi organ lainnya. Kenapa kebanyakan hal ini terjadi, karena kurang maintenance, dari setiap pribadi yang dititipkan tubuh, yaitu manusia. Tidak teraturnya tune up dengan olahraga
Kemanfaatan Dalam Kesehatan
Perumpamaan sebuah kemanfaatan, suatu ketika seorang pembicara memberikan arahan kepada kami, kalau diibaratkan dalam kategori kendaraan, maka saya masuk kedalam kendaraan angkutan yang bermuatan banyak, sebuat saja saya seperti truk, yang dapat mengangkut banyak barang dalam sekali muatan. Namun, akan menjadi mubashir ketika truk itu hanya diisi setandan pisang untuk dijual kepasar sekali muatan. Maka dari itu pastinya akan menjadi berkurang nilai kemanfaatannya.
Begitulah kira-kira, analogi yang disampaikan oleh pembicara tersebut.
Dari demikian, bahwasannya dalam keadaan sehat, kondisi prima, hanya melakukan satu kegiatan sudah menjadi sangat terlihat, kalau kita memang belum bersyukur secara optimal, mewarnai kesehatan dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat, olahraga, berdagang, berbisnis, bersosialisasi, belajar, dan sebagainya sebagai bentuk realisasi dari doa Allohumma ‘afini fii badani yang berimpact kesehatan dan segunung kebermanfaatan.